Setelah Rilis Film, Apakah Game DreadOut Hadir di Platform Selain PC?

Jumat, 04 Januari 2019 | 15:30
DreadOut

Game Horror asal Indonesia, DreadOut

GridGames.ID - Game asal Indonesia, DreadOut, baru saja merilis film adaptasi dari game tersebut dan resmi tayang di seluruh Indonesia tepat hari ini (3/1).

Game yang pernah direview youtuber terkenal, PewDiePie, merupakan game PC bergenre horor yang dibesut oleh Digital Happiness, developer game asal Bandung.

Rencananya, mereka akanmemboyong game PC DreadOut ke platform konsol. Hal ini disampaikan oleh Rahmat Imron selaku CEO Digital Happiness.

Ia mengatakan tertarik menghadirkan game bergenre horor Indonesia ini ke platform selain PC.

Baca Juga : Keren! Lyto Game Mendukung Industri Perfilman Indonesia Lewat DreadOut

"Pengennya kita mau (merambah) ke konsol dulu sih," ujar Imron, yang GridGames kutip dari laman Kompas.com.

Imron nggak menyebut dengan pasti konsol apa saja yang rencananya bakal disambangi, namun dia sempat menyebut konsol Nintendo Switch dan PlayStation 4 (PS4).

Sayangnya, nggak semudah itu untuk membawa DreadOut ke konsol, lantaran rencana indah Imron ini terhalang oleh ketidaktersediaan Software Development Kit (SDK) konsol untuk pengembang game di Indonesia.

Hmm..., apa sebenarnya SDK itu?

GridGames/Amel
GridGames/Amel

Rahmat Imron (ketiga dari kiri), CEO Game DreadOut, saat Media Gathering film DreadOut

Sebagai informasi, SDK merupakan satu set aplikasi untuk para developers guna memungkinkan sebuah software atau game berjalan di platform tertentu, dalam hal ini konsol gaming.

Meski SDK tak tersedia, masih ada cara untuk membuat DreadOut bisa dimainkan di konsol game. Pengembang game harus menggaet publisher asing atau bikin kantordi luar Indonesia yang SDK konsolnya sudah tersedia, seperti yang dilakukan beberapa developer game lain asal Indonesia.

"Beberapa developer game asal Indonesia seperti Toge Productions dan Agate sudah merambah ke konsol, seperti Switch dan PS4, karena mereka memang pake publisher luar dan set-up company di luar," jelas Imron.

Kendati demikian, pihak Digital Happiness masih ingin tetap independen menggarap game DreadOut, yang artinya penggarapannya ke konsol bakal menunggu SDK konsol terkait resmi terlebih dahulu di Indonesia.

"Kami usahakan masih tetap independen sih, sekalipun kita pindah ke konsol," pungkasnya.

Baca Juga : Harus Nonton! Film Dread Out yang Diadaptasi dari Game Segera Tayang

Di sisi lain, untuk di platform mobile iOS dan Android, Imron sendiri mengatakan untuk saat ini pihaknya belum tertarik untuk membuat game DreadOut yang bisa dimainkan di ponsel.

Sebagai informasi, DreadOut merupakan game horror buatan Digital Happiness, developer game asal Bandung yang dirilis 2014 silam. Game ini bisa dimainkan di komputer (PC) lewat platform game Steam.

Selain DreadOut, ada juga DreadEye, game serupa besutan Digital Happiness, namun dengan suasana Virtual Reality (VR) yang juga ikut dipampang di Steam. (*)

Editor : Rian Sidik

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya