GridGames.ID - Eiduart yang kini mengakui lagi sibuk main Mobile Legends dalam tim baru yang ia bentuk bersama teman-temannya, Revo eSports.
Namun, sayang banget kalo Revo eSports ini harus rela nggak bisa melanjutkan perjalanannya di MPL ID Season 3 karena harus mengakui keunggulan dari tim Star8 di babak final qualifier.
Bersama Emperor, Fabiens, Donkey dan Wann, Eiduart membentuk tim Revo eSports pada akhir tahun kemarin.
Baca Juga : Eiduart Buat REVO eSports Bareng Emperor dan Donkey, Hoax atau Fakta?
Ia mengaku saat cabut dari squad lama yang ia bentuk sendiri, Onic, adalah keinginan bersama.
Nama Revo pada tim yang ia bentuk sekarang ini, memiliki arti dari revolution.
Sejak terjun ke dunia eSport, Eiduart selalu membentuk tim baru. Dan ia mengakui nggak takut untuk selalu memulai dengan tim baru walaupun harus ikut seleksi lagi dari awal seperti saat MPL.
"Sejak di eSport setiap MPL saya selalu mulai dengan tim baru dan itu kebetulan. Pengennya sih netep, tapi belum nemu rumah yang nyaman," ujar Eiduart.
Ia berharap semoga Revo eSports menjadi tim terakhirnya dalam berkarir di dunia eSports.
Eiduart emang kerap kali dianggap "Sultan", karena ia bisa membentuk beberapa tim eSport. Seperti saat membentuk Onic. Ia menjadi langkah pertama berdirinya tim eSport tersebut.
Revo Gagal Dikualifikasi Terakhir
"Iya, awalnya emang saya yang mulai saat pertama kali bentuk Onic eSports, dan tinggal pemain lain yang melanjutkan," katanya.
Usut punya usut, apakah benar Eiduart yang jadi investornya?
"Wah, nggak lah. Kalo saya investor, mungkin saya bukan pemain, tapi orang dibalik layar," kata Eiduart.
Nggak cuma di Onic, Eiduart juga menjadi pencetus terbentuknya tim Revo eSports.
"Langkah pertamanya emang saya, lalu Emperor ngajak satu tim bareng. Akhirnya saya mikirin dan ngumpulin semua anggotanya," katanya lagi.
Baca Juga : Eiduart Keluar dari Onic? Ini Dia Klarifikasi Resmi dari Eiduart
Eiduart mengakui dalam membentuk tim eSport memiliki tantangan, yaitu kembali mencari chemistry lagi bersama tim.
"Walaupun anggota Revo eSports pernah main atau satu tim bareng, tapi kan satu season pernah nggak main bareng, jadi harus pengenalan lagi," jelasnya.
Sebenarnya, Revo eSports punya siapa, sih?
Baca Juga : Gokil! Revo Sukses Libas Vins eSport di MPL Season 3 Final Quailifier
"Kalo itu sih masih sebuah misteri, ya," katanya diiringi tawa.
Eiduart berharap agar Revo eSports bisa bersaing sama tim-tim eSport yang udah sukses.
"Semoga member Revo eSports bisa akur, ada kekeluargaan, ya intinya bisa jadi second family," tutup Eiduart.