GridGames.ID - Industri game atau yang lebih spesifik ke olahraga elektronik atau eSport, emang lagi berkembang pesat di Indonesia.
Dengan perkembangan eSport yang pesat di Indonesia, profesi dan peluang karir baru jadi semakin terbuka, dan juga bisa ditekuni kaum milenial.
Hal terkait juga diucapkan Presiden RI, Joko Widodo, pada debat Capres-Cawapres terakhir (13/4), "Catatan yang saya terima di tahun 2017, perputarannya(eSport)sudah mencapai 11-12 trilyun dengan pertumbuhan pertahun 25-30 persen."
Baca Juga : eSports dan Mobile Legends Di Mata Para Calon Presiden Indonesia
Menurut data dari Newzoo yang GridGames kutip dari laman KompasTekno, Indonesia menempati urutan ke-16 pasar gaming global pada tahun 2017. Jumlah penggiat gaming juga terbilang banyak, yakni 43,7 juta gamer.
Perkembangan industri eSport juga terlihat dari berbagai turnamen game yang semakin banyak digelar di sekitar kita.
Berikut ini pilihan profesi di industri eSport yang bisa ditekuni oleh kaum milenial.
1. Content Creator
Seiring berkembangnya eSport,konten dalam kategori game sangat amat banyak bermunculan, dari bentuk video hingga artikel. Di sinilah content creator akanbertugas mengelola segala konten yang berhubungan dengan game atau eSport.
2. Caster
Sama halnya dengan olahraga lain, eSport juga membutuhkan caster atau komentator saat pertandingan. Tugasnya berkomentar saat pertandingan eSport berlangsung.
Dipastikan kalian harus memahami seluk beluk game yang sedang dipertandingkan dan wajib memiliki pengetahuan yang luas.
Baca Juga : Dendi dan Xepher Cabut Dari Tim Tigers Dota 2, Penggemar Kecewa
3. Analisis pertandingan
Analis pertandingan eSport biasanya lebih dari dua orang. Mereka adalah orang-orang yang benar-benar memahami teknis bermain game.
4.Pembawa acara
Pertandingan eSport identik dengan kemeriahan bernuansa garang. Sebab itulah, pembawa acara pertandingan eSport dituntut untuk heboh, demi menghidupkan suasana pertandingan.
Nggak hanya itu, pembaca acara juga wajib paham soal game yang dipertandingkan, seperti halnya caster.
Baca Juga : Update AOV Bulan April Berhadiah Nintendo Switch dan iPhone X
5. Manajer Tim
eSport merupakan permainan tim, sehingga diperlukan kekompakan tim yang solid untuk menang. Dibalik para atlet tangguh, dibutuhkan seorang manajer tim yang bertugas mengatur jadwal tim untuk membangun kekompakan.
Manajer harus bisa mencocokan jadwal latihan tim. Ia juga bertanggung jawab penuh untuk timnya, termasuk masalah kontrak pemain, mencari bakat baru, dan memotivasi timnya.
6. Pelatih
Seperti olahraga lainnya, eSport juga memerlukan bimbingan pelatih untuk mengembangkan strategi jitu. Pelatih juga bertugas menakar kelemahan dan keunggulan lawan, untuk menyipakan strategi timnya.
Pelatih eSport tentu saja harus memiliki pengetahuan lebih dalam soal eSport, termasuk teknik-tekniknya.
Baca Juga : Ini Dia 5 Tim eSports Indonesia yang Diisi Oleh Roster-Roster Cantik
Selain beberapa profesi di atas, adapula tim pendukung yang juga sangat dibutuhkan. Seperti developer (pengembang), teknisi untuk memastikan perlengkapan gaming lebih optimal.
Jika industri eSport berkembang, industri lain pun bisa bersinggungan, seperti penulis naskah game, atau pembuat film yang diadaptasi dari game populer.
Perkembangan eSport ini membuat milenial menjadi lebih kreatif dalam menciptakan lapangan pekerjaan. Nggak heran kalau dunia eSport banyak digandrungi milenial.(*)