GridGames.ID - Sebelum game MOBA dan Battle Royale ramai dimainkan, pasti kalian dulu pernah main game Candy Crush Saga, kan?
Tetapi game ini memang masih banyak dimainkan sekarang-sekarang ini, biasanya oleh anak-anak dan emak-emak.
Sama sepertigame lainnya, Candy Crush juga bisa bikin kecanduan parah, sampai-sampai ada yang rela menghabiskanuanghingga puluhan juta rupiah untuk bertransaksi dalam game. Wow!
Baca Juga: Ini 3 Fakta yang Harus Kita Tau Dibalik Level 65 Candy Crush
Alex Dale, Senior Executive King, selaku pembuatgame Candy Crush,mengungkap bahwa tahun lalu ada seorang pemain yang membelanjakanuang USD2,600 yang setara dengan37 juta rupiah dalam sehari untuk mikrotransaksi di dalam game Candy Crush.
Dilansir dari HAI Online, uang yang berjumlah besar itu dipakai untuk membelivirtual currencybernama "gold bars" yang digunakan untuk mempercepat proses naik tingkatnya di dalamCandy Crush.
"Kedengarannya banyak dan itu memang uang yang sangat banyak, tapi yang dibeli pemain itu adalah paket 25 gold bars seharga 106 dollar (Rp 1,5 jutaan) yang digunakan selama tujuh bulan, jadi rata-rata yang dihabiskan 370 dollar (Rp 5,2 juta) per bulan," jelas Dale.
Baca Juga: Goks! Baku Hantam Antar Player Super Smash Bros Terjadi di CEO 2019
Secara demografis, menurut Dale, Candy Crush banyak dimainkan oleh mereka yang memang punya waktu luang lebih banyak seperti orang lanjut usia dan mereka yang sedang dalam pemulihan setelah sakit.
Masih adakah dari kalian yang main Candy Crush sekarang ini?(*)