Player Ini Didenda $3.000 Karena Bocorkan Informasi Turnamen Overwatch

Kamis, 28 November 2019 | 15:00
Hotspawn

Baek 'Fissure' Chan-hyung

GridGamesID -Sama seperti turnamen olahraga pada umumnya, turnamen esports juga sangat menjunjung tinggi kedisiplinan dan sportivitas.

Hal ini juga berlaku pada turnamen Overwatch League yang diikuti tim dari seluruh penjuru dunia.

Baru-baru ini tim penyelenggara terpaksa menjatuhi hukuman denda kepada seorang player.

Baca Juga: Ini Penjelasan Dari Respawn Tentang Kecurangan di Apex Legends Konsol

Alasanya, sang player diduga membocorkan informasi rahasia seputar turnamen.

Dilansir dari Dot Esports, Baek “Fissure” Chan-hyung, anggota dari tim Vancouver Titans terpaksa membayar denda $3.000.

Jumlah itu setara dengan Rp 42,3 jutaan.

Fissure yang sebelumnya sukses bersama Seoul Dynasty ini harus membayar denda itu sebelum Overwatch League musim 2020 dimulai.

Baca Juga: Karena Curang, Pemain Clash Royale Dilarang Bermain Selama 12 Bulan

Fissure mulai dicurigai setelah keluar dari Seoul Dynasty pada bulan Juni lalu.

Bukan cuma keluar dari tim, saat itu ia juga mengatakan akan pensiundari dunia esports tanpa alasan yang jelas.

Tidak lama setelah itu Fissure melakukan live streaming di channel Twitch pribadinya sambil mengobrol dengan penggemar.

Baca Juga: Waduh! PUBG Banned 30.000 Pemain yang Curang Termasuk Pro Player

Nah, dalam live streaming ini Fissure membocorkan informasi tentang mode 2-2-2 role lock yang akan digunakan pada Overwatch League mendatang.

Lebih jelasnya lagi ia menyebut kalau mode ini akan diterapkan pada babak keempat.

"Aku sudah pensiun sekarang, jadi aku akan mengatakannya. Babak berikutnya, keempat, 2-2-2 role lock sudah dikonfirmasi," kata Fissure dalam streamingnya.

Baca Juga: PUBG Mobile Banned Lebih Dari 2.400 Cheaters Sampai 10 Tahun

Saat itu 2-2-2 role lock masih berupa rumor yang berkembang di kalangan penggemar dan belum ada konfirmasi dari pihak Overwatch League.

Babak keempat dari turnamen ini baru akan dimulai minggu depan.

Sayangnya banyak pihak yang menyayangkan Fissure cuma dihukum dengan denda, bukan skorsing. (*)

Editor : Amalia Septiyani

Baca Lainnya