GridGames.id – Pekan lalu, BLAST mengumumkan pembagian grup untuk turnamen CS:GO mendatang.
Pada turnamen 2020 mendatang, BLAST membagi turnamen menjadi 3 grup.
Namun sayangnya ada beberapa tim esports yang tidak ikut serta pada Premier Spring Series 2020.
Baca Juga: BLAST Pro Series Ungkap 3 Grup untuk Turnamen BLAST Premier CS:GO 2020
Dengan metode undangan, BLAST telah mengundang 12 tim untuk berlaga pada kompetisi BLAST Premier.
Sayangnya, dua tim CS:GO yang tengah naik daun, Fnatic dan Mousesports tidak terdaftar dalam 12 tim tersebut.
Tidak hadirnya Fnatic dan Mousesports tentu mengundang tanda tanya.
Direktur Produk BLAST, Nicolas Estrup mencoba menjawab segala dugaan tersebut karena tidak ikut sertanya Fnactic dan Mousesports.
Ia mengungkapkan bahwa keputusan tersebut tentu berat untuk diambil.
Tetapi, organisasi (BLAST) telah merancang turnamen dan undangan tersebut sejak lama, sehingga keputusan tidak mengundang Fnatic dan Mousesports bukan semata-mata karena popularitas.
Estrup memberikan contoh diundangnya Complexity.
Baca Juga: Astralis Tekuk Team Liquid, Raih Gelar CS:GO BLAST Pro Series Global
Secara kemampuan tentu ada lebih banyak tim yang sanggup menggantikan, namun BLAST melihat bahwa Complexity sedang dalam performa yang konsisten.
Sehingga BLAST mengundang tidak hanya dengan melihat prestasi, tetapi bagaimana organisasi esports tersebut tumbuh dan bekerja.
Contoh lain adalah tim ENCE, yang tidak diundang dalam turnamen tersebut.
Padahal, ENCE merupakan mantan juara BLAST Premier.
ENCE Tidak diundang karena meski memiliki performa cukup baik di awal tahun, tetapi justru alami penurunan dan bertahan cukup sulit dalam setiap turnamen CS:GO.
(*)