Menpora Zainudin Amali Sebut Piala Presiden 2020 Patut Diapresiasi

Senin, 03 Februari 2020 | 18:15
Dok. PPE 2020

Seremoni kick off Piala Presiden Esports 2020

GridGamesID -Piala Presiden Esports 2020 sudah resmi ditutup pada hari Minggu (2/2) kemarin.

Turnamen esports berskala nasional ini ditutup langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.

Baca Juga: Final Piala Presiden Esports 2020 Akan Pertandingkan Game Lokal

Dalam kesempatan ini Menpora mengaku senang dengan kesuksesan serta antusiasme para peserta dan juga penonton.

Menpora juga mengapresiasi gelaran Piala Presiden kedua ini.

"Kami berterima kasih kepada seluruh panitia, sponsor, dan empat kementerian terkait yang sudah membuat PPE 2020 sukses dan lebih baik dari edisi pertama," kata Zainudin, sepert dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Samsung Galaxy A Series: Smartphone Resmi Piala Presiden Esports 2020

Menurut Menpora, industri esports saat ini sudah semakin berkembang.

Terbikti dengan meningkatnya jumlah peserta dari 17.000 pada tahun lalu menjadi 177.000 di tahun ini.

"Industri esports ini semakin hari semakin berkembang, dan ajang seperti PPE 2020 tentunya harus diapresiasi. Saya berharap tahun depan jumlah peserta bisa mencapai 200.000 pendaftar," kata Zainudin.

Baca Juga: Inilah Daftar Peserta Piala Presiden Esports 2020 Dari Indonesia

Selain peningkatan jumlah peserta, bertambahnya jumlah game yang dipertandingkan juga jadi salah satu alasan kenapa Piala Presiden 2020 perlu mendapat apresiasi.

Kalau kalian ingat, di tahun 2019 game yang dilombakan cuma satu saja, yaitu Mobile Legends: Bang Bang.

KOMPAS.com/M. HAFIDZ IMADUDDIN

Giring Ganesha (Ketua Panitia Piala Presiden Esports 2020), Marciano Norman (Ketua Koni Pusat), Zainudin Amali (Menteri Pemuda dan Olahraga), Hari Sungkari, (Deputi Infrastruktur Kemenparekraf) dan Sandiaga Uno (Wakil Dewan Pembina PB ESI) saat menghadiri penutupan Piala Presiden Esports 2020 di ICE BSD, Tangerang, Minggu, 2 Februari 2020

Baca Juga: Kualifikasi Piala Presiden 2020 Wilayah Barat Bertabur Bintang

Nah, tahun ini jumlah game bertambah cukup drastis.

Mulai dari Free Fire, eFootball PES, Mobile Premier League (MPL), dan Ultra Space Battle Brawl.

Hebatnya lagi, tahun ini peserta datang dari enam negara lain di wilayah Asia Tenggara seperti Malaysia, Filipina, Singapura, Vietnam, dan Kamboja.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi Piala Presiden 2020 Regional Barat: ELVO Jadi Jawara

Satu lagi yang membuat Piala Presiden tahun ini jadi lebih baik adalah jumlah hadiahnya.

Di tahun pertama, jumlah hadiahnya sebesar Rp 1,5 miliar, sementara tahun ini menjadi Rp 1,6 miliar.

Di sisi lain, Menpora Zainudin Amali merasa kalau atlet esports Indonesia harus berjuang lebih baik lagi.

Baca Juga: Kick Off Piala Presiden Esports 2020: Dari Nasional Meningkat ke Level Asia Tenggara

Alasannya karena tahun ini Vietnam berhasil meraih dua gelar juara dari cabang unggulan Free Fire dan eFootball PES.

"Namun, itu juga menjadi penanda untuk atlet kita agar terus berbenah. Kami dari pemerintah akan terus memberi dukungan termasuk KONI dan PB eSports Indonesia yang baru terbentuk," Zainudin menambahkan. (*)

Baca Juga: Presiden Jokowi Dikabarkan Hadiri Kick Off Piala Presiden eSports 2020

Editor : Kama

Baca Lainnya