GridGames.ID -Pertarungan Genflix Aerowolf vs Alter Ego Esports menjadi penutup pekan 4 hari 2 MPL Indonesia Season 7.
Di luar dugaan, Genflix sukses menaklukan perlawanan sengit Alter Ego dengan skor 2-1.
Di pertandingan kali ini, kedua tim bermain dengan susunan roster terbaiknya.
Baca Juga: Raih Kemenangan Beruntun, RRQ Hoshi Tundukkan Bigetron Alpha 2-0
Genflix menurunkan Bottle, Bravo, Clay, Fredoqt, dan pemain senior Watt.
Sementara Alter Ego memainkan, Ahmad, Celiboy, Leomurphy, PAI, dan Udil.
Baca Juga:ONIC Esports Masih Enggan Beri Kemenangan Untuk AURAFIRE di MPL ID S7
Game 1
Seperti biasa, Genflix langsung memberi tekanan sejak menit awal pertandingan.
Watt yang menggunakan Bane, bermain luar biasa di pertandingan kali ini.
Ia membuat Ahmad, Celiboy, dan Udil kesulitan melancarkan serangan ketika war.
Namun, bukan Alter Ego namannya jika tidak bisa memberi perlawanan sengit untuk Genflix.
Secara keseluruhan, pertandingan berjalan seimbang. Alter Ego melancarkan serangan mematikan, sementara Genflix terus menahannya.
Tetapi, ada satu momen di war terakhir, Genflix gagal membendung serangan Alter Ego.
Baca Juga: Belletron Era Juarai Turnamen Dignity of Srikandi Chapter III
Udil yang menggunakan Lunox memanfaatkan celah dan menjadi kunci kemenangan Alter Ego pada game 1.
Setelah bermain selama 26 menit, Alter Ego sukses menyudahi perlawanan Genflix dengan poin 27-28.
Udil dinobatkan sebagai MVP usai mencatatkan 11 kill dan 8 assist.
Baca Juga: Samsung Galaxy A Series Jadi Perangkat Resmi MPL ID S7 dan S8
Kredit patut diberikan pada Watt yang berkali-kali sukses menggagalkan serangan Alter Ego meski ujung-ujungnya harus kalah juga.
Game 2
Lagi, pola strategi menekan sejak menit awal kembali diterapkan anak-anak Genflix.
Berbeda dari sebelumnya, strategi ini dapat dikatakan cukup berhasil.
Celiboy (Yi Sun-Shin) kesulitan untuk farming karena pergerakannya diggangu oleh Watt (Bane) dan Fredoqt (Paquito).
Baca Juga: Inilah Skill Mengerikan Beatrix, Hero Marksman Baru Mobile Legends
Sementara itu, Bottle (Claude) bisa farming dengan bebas karena offlaner Alter Ego sibuk menjaga Celiboy.
Watt kembali bermain gemilang pada game 2. Ia berhasil menyisir sisi sidelane pertahanan Alter Ego tanpa terbendung.
Ketika war, dia juga berhasil menjadi tembok sekaligus tombak bagi Genflix.
Baca Juga: Hero Phoveus Mobile Legends Bakal Hadir, Ini Gameplay dan Skillnya!
Alter Ego tak bisa berbuat banyak, hanya dalam waktu 13 menit mereka menyerah.
Genflix pun menang dengan perolehan poin yang sangat jauh, yakni 5-18.
Watt dinobatkan sebagai MVP dengan perolehan 6 kill dan 5 assist tanpa mati.
Game 3
Tak bosan-bosannya, Genflix menerapkan strategi menekan sejak awal permainan.
Sama seperti game 2, strategi ini kembali berhasil dijalankan dengan sempurna.
Kurang dari 2 menit, Genflix sudah bisa mendapat 3 poin kill dari anak-anak Alter Ego.
Baca Juga: Build Tersakit Yve, Hero Mage Baru di Mobile Legends Versi RRQ R7
Entah apa yang terjadi di kubu Udil dan kawan-kawan. Mereka tampak kehilangan pola permainan yang biasa ditampilkan.
Positioning pemain berantakkan dan banyak salah ambil keputusan membuat strategi mereka gagal.
Situasi ini dimanfaatkan Genflix dengan baik, tekanan tanpa henti terus diberikan kepada Alter Ego.
Baca Juga: Inilah 5 Player Mobile Legends dengan Jumlah Kill Terbanyak di M2
Kali ini yang menjadi bintang adalah Clay. Ia sukses menculik beberapa pemain Alter Ego dan melakukan pick off.
Hanya dalam waktu 11 menit, Alter Ego pun harus mengakui keunggulan Genflix.
Udil dan kawan-kawan kembali kalah dengan perolehan poin yang sangat jauh, yakni 7-22.
Clay menjadi MVP setelah berhasil merai 10 kill dan 8 assist. (*)