GridGames.ID -Setelah rangkaian turnamen berbulan-bulan yang meletihkan, season VCT perdana ditutup dengan aksi seru turnamen VALORANT Champions selama 12 hari di Berlin.
Di Valorant Champions, turnamen tersebut menampilkan 16 tim terbaik dari seluruh dunia untuk bersaing memperebutkan gelar juara dunia VALORANT.
Tim bernama Acend asal regional Eropa,didapuk sebagai sang juara di turnamen tersebut setelah memenangkanpertandingan grand finale yang berjalan dengan intens.
Baca Juga: Riot Games Pamerkan Agen Terbaru Valorant di VCT Champions Finals
VALORANT Champions merupakan momen pencapaian bagi wilayah Asia Tenggara dengan 3 perwakilan regional yang berasil lolos ke Berlin.
X10, Team Secret, dan Full Sense membawa bakat, strategi, serta gameplay regional yang unik ke panggung global dan telah membantu menetapkan standar untuk eSports VALORANT di wilayah tersebut.
Meski baru diluncurkan setahun lalu, VALORANT telah menjadi salah stau game FPS terpopuler di dunia.
Terbukti, dengan rata-rata lebih dari 14 juta player PC dari seluruh dunia login setiap bulannya.
Di Asia Tenggara (SEA), eSports VALORANT telah mengalami pertumbuhan yang signifikan selama setahun terakhir.
Sebanyak 1.200 tim berpartisipasi di seluruh ekosistem VCT 2021 di Asia Tenggara dengan 6.500+ player unik yang terdaftar.
Baca Juga: Riot Games Umumkan VCT 2022, Jadi Rangkaian Turnamen VALORANT Besar!
Chris Tran, selaku Head of Esports untuk Riot Games SEA, Taiwan, Hong Kong, dan Makau menyatakan bahwa tahun pertama eSports VALORANTberjalan dengan luar biasa.
Ia juga mengungkapkan bahwa seru bisa menyaksikan ekosistem eSports mereka bisa lebih dalam dan matan di tiap milestone.
Ia sangat senang bisa melihat tim SEA berkembang menjadi lebih baik, dimulai dengan turnamen First Strike pada Oktober 2020 lalu, dan melalui serangkaian turnamen Masters di seluruh dunia pada tahun 2021.
Nggak lupa juga ia berterima kasih atas dukungan yang telah diberikan oleh tim dan fans selama tahun pertama eSports VALORANT.
Ia berharap bisa membawa turnamen yang lebih menarik lagi di tahun yang baru.
Baca Juga: Valorant Champions 2021 Usai, Tim Acend Berhasil Angkat Trophy Juara!
Dalam rangka perayaan kesuksesan tahun pertama eSports VALORANT, Riot Games SEA berkolaborasi dengan visual artist ternama Singapura, Sam Lo, untuk menciptakan 3 karya seni eksklusif.
Karya seni ekslusif tersebut di desain dengan kustom yang mencerminkan esensi dari tim-tim VALORANT terbaik di Asia Tenggara, X10, Team Secret, dan Full Sense.
Sam Lo sendiri adalah visual artist yang berbasis di Sungapura, mengawali kariernya secara sederhana sebagai urban artist.
Karya Lo mengesplorasi tema yang berbeda di berbagai media, mulai dari mural cat semprot skala besar hingga patung pahatan tangan yang halus.
Masing-masing karya mencurahkan cerita yang berbeda melalui lensa sang artis.
Sebagai pemimpin dalam dunia seni visual, karya Lo yang terkenal meliputi desain toko flagship Nike pertama di Asia Tenggara, tepatnya di Jewel Changi Airport dan mural di Singapore Art Museum.
Baca Juga: AORUS Siap Gelar Valorant Open Tournament, Berhadiah Rp 20 Juta!
Para penggemar memiliki kesempatan untuk mendapatkan salinan dari artwork eksklusif tersebut melalui kampanye Fanart of Greatness.
Kontes fanart ini dibuka pada 2 Desember lalu, dan berlangsung hingga 31 Desember.
Dengan mengirimkan entri fanart kreatif, 10 fans teratas dari tiap tim bakal berkesempatan untuk memenangkan salinan dari artwork ini.
Nggak hanya itu, artwork juga bakal disertai tanda tangan dari anggota X10, Team Secret, atau Full Sense.
Sebanyak 20 runner up yang beruntung juga berkesempatan memenangkan mousepad VALORANT British Bash.
Baca Juga: Riot Games Rilis Merchandise VCT Champions 2021, Kece Parah!
Untuk berita eSports VALORANT lainnya, tetap bersama GridGames ya!(*)