Moonton: Rencana Developer MLBB Dalam 5 Tahun Kedepan, Grafis AAA?

Selasa, 04 Januari 2022 | 09:05
YouTube/ Mobile Legends: Bang Bang Official

Moonton akhirnya menjawab pertanyaan komunitas mengenai rencana 5 tahun ke depan untuk judul MLBB, visual bakal disempurnakan agar berjalan lebih lancar!

GridGames.ID -Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) besutan developer Moonton, menjadi salah satu game mobile bergenre MOBA yang saat ini populer di kalangan para gamers.

Baru-baru ini, developer tersebut mengungkapkan rencana 5 tahun mendatang untuk game MLBB di channel YouTube resmi mereka.

Di dalam cuplikan tersebut, mereka juga membahas bagaimana game MLBB telah berubah selama bertahun-tahun serta rencana masa dengan untuk MLBB kedepannya.

Skyhook, selaku Lead Game Designer di MLBB yang telah bekerja di projek tersebut selama 6 tahun, merupakan orang dibalik penciptaan 56 hero MLBB seperti Miya, Chou, Ling, Roger, dll.

Baca Juga: Ternyata Spesifikasi HP Pengaruhi Pengalaman Bermain Bagi Para Gamers!

Berikut ulasan mengenai rencana Moonton dalam 5 tahun kedepan:

Q: Bagaimana Cara Membuat Grafis Menjadi Lebih Sempurna Dalam 5 Tahun Kedepan?

Youtube/ Mobile Legends Official

Pertanyaan mengenai bagaimana membuat grafis berjalan lebih lancar di MLBB untuk 5 tahun ke depan.

A: Seperti yang dikatakan oleh developer game tersebut, menyediakan konten berkualitas tinggi untuk para player sangat penting dilakukan.

Namun, sulit untuk memberikan grafis dan kelancaran yang layak pada saat yang bersamaan, mengingat jika smartphone player nggak dalam menjalankan game dengansempurna.

Setiap update yang dilakukan, developer pun mendapatkan keluhan bahwa game nggak berjalan dengan lancar, dan mereka nggak ingin kehilangan player lama.

Tujuan mereka memang membuat game MLBB menyenangkan bagi semua orang dan untuk memastikan hal tersebut, proyek baru pun segera dimulai.

Baca Juga: Penyebab Main Game Ngelag Ternyata Ini, Gamers Harus Tau Solusinya!

Youtube/ Mobile Legends Official

MLBB bakal menyediakan source atau data game berbeda-beda tergantung dari device yang digunakan

Proyek tersebut bakal secara otomatis menyediakan setiap platform atau smartphone dengan source atau aset game yang paling sesuai.

Artinya, jika player bermain dengan device low-mid, mereka bakal mendapatkan file grafis berkualitas rendah dan pengaturan game bakal diatur ke low atau mid secara default.

Pengaturan tersebut bersifat sebaliknya, smartphone dengan spesifikasi mid-end bakal mendapatkan file gratis yang lebih baik.

Baca Juga: 5 Tim Mobile Legends Terbaik Selama 2021, Ada dari Indonesia

Q: Eksekusi Rencana Dan Kendala Pada Proyek Tersebut?

Youtube/ Mobile Legends Official

Moonton menceritakan rencana serta tantangan untuk projek 5 tahun ke depan.

Rencananya memang terdengar mudah, namun implementasi atau penerapannya yang sulit untuk developer.

Developer mengucapkan terima kasih khusus untuk paragame artist dan programer yang berkerja keras untuk mewujudkan hal tersebut.

Rencana tersebut pun membutuhkangame artist model untuk memberikan beberapa versi dari karakter yang sama dan programer menyiapkan beberapa solusi untuk model di hardware yang berbeda.

Semua perubahan tersebut nantinya bakal membawa MLBB ke era yang lebih baru.

Untuk membuat hal tersebut berjalan, mereka telah membeli ribun ponsel atau smartphone berbeda untuk mempelajari perbedaan kinerjanya.

Baca Juga: Inilah Daftar 5 Hero Terbanyak Dibanned di Ajang M3 World Championship

Youtube/ Mobile Legends Official

Hasil grafis MLBB yang sudah di sempurnakan

Seperti yang developer katakan, proyek ini memerlukan upaya dan investasi jangka panjang, jadi mereka masih perlu melakukan banyak pekerjaan dalam beberapa bulan ke depan untuk merealisasikan proyek tersebut.

Baca Juga: Waduh! Moonton Banned Hero Mobile Legends Franco Gara-gara Ini

Nah gimana guys? Pertanyaan dari komunitas mengenai grafis yang nggak berjalan smooth di beberapa device sepertinya udah di jawab tuh sama developer.

Untuk informasi menarik seputar Mobile Legends terbaru lainnya, tetap bersama GridGames ya!(*)

Editor : Kama

Baca Lainnya