GridGames.ID -Tim ELAINE kedapatanmelakukan ringing di turnamen PUBG Mobile Ladies Dunia Games Waktu Indonesia Bermain (DGWIB) Championship.
Informasi tersebut diketahui usai pihak PUBG Mobile mengumumkannya lewat akun Instagram resmi @pubgmobile.esports.id pada Senin (13/2/2022).
"Setelah melakukan investigasi pada event DGWIB, salah satu player terbukti melakukan kegiatan ringing (bermain dengan identitas pemain lain)," tulis PUBG Mobile dalam pengumumannya.
Baca Juga: Pemain MSC ARCANE Ketahuan Pakai Cheat Saat Ikut Turnamen DGWIB
Pemain yang didugamenjadi ringer tim ELAINE di turnamen PUBG Mobile Ladies DGWIB Championship adalah Putri Aurelia.
Ia juga dikenal dengan in game nick name GEEKPutriinih dan UID 5307702392.
Berdasarkan penelusuran GridGames, Putri menjadiringer untuk tim ELAINE pada babak Play-In PUBG Mobile Ladies DGWIB Championship.
Putri mampu membawa tim ELAINE duduk di peringkat dua klasemen akhir dengan total poin 72 dari 41 placement point dan 31 elimination point.
Baca Juga: PUBG Mobile Rilis Mode DeathMatch 8v8 di Map Santorini, Makin Seru!
Sayang performa gemilang itu tidak dilakukan atas nama dirinya sendiri, melainkan atas nama orang lain.
Pihak PUBG Mobile pun telah memberi sanksi kepada Putri berupa larangan bermain selama 6 bulan dari semua turnamen resmi PUBG Mobile Indonesia.
"Dengan adanya keputusan ini kami berharap tidak ada lagi yang melakukan kegiatan Ringing (bermain dengan identitas pemain lain) di kemudian hari," tulis PUBG Mobile dalam pengumumannya.
Baca Juga: Tips Memprediksi Zona dan Rotasi di PUBG Mobile Versi GEEK Katou
Miskomunikasi Diduga Jadi Penyebabnya
Menanggapi sanksi tersebut Putri Aurelia mengaku telah menerimanya karena memang dia hanya ingin membantu teman dan sudah tidak fokus lagi di skena kompetitif.
Akan tetapi, Putri menganggap sanksi yang diberikan tidak adil karena dia merasa telah menjadi korban dari miskomunikasi antara pemain, manajemen, dan panitia DGWIB.
"Saya hanya bantu dan korban dari miskomunikasi, malah saya yang kena banned. Lalu yang lainnya apakah tidak kena? Kurang adil sih," ujarnya kepada GridGames, Senin (14/2/2022).
Putri menuturkan bahwa dia menggantikan salah satu pemain tim ELAINE yang bernama Alicia karena urusan keluarga.
Baca Juga: Tak Mau Ketinggalan, PUBG Mobile Perkenalkan Girl Group 'Trendy Power'
Awalnya, Putri mengira jika manajemen tim ELAINE telah mengajukan pergantian pemain ke pihak panitia DGWIB. Sehingga dia merasa aman dan bisa fokus bermain untuk menggantikan Alicia.
Namun kenyataannya tidak demikian. Seusai pertandingan baru diketahui bahwa manajemen tim ELAINE belum menginformasikan hal tersebut ke panitia DGWIB.
Hingga mereka pun dianggap telah menggunakan joki dan langsung didiskualifikasi dari turnamen.
"Saya dan para player (tim ELAINE) bingung kok bisa didiskualifikasi, dan panitia bilang nggak ada konfirmasi dan ternyata manajer belum ada konfirmasi penambahan player/pergantian player ke panitia," terang Putri.
Baca Juga: Rekomendasi Setting & Sensitivitas Layout PUBG Mobile Ala GD GIDS Star
Padahal, menurut Putri, jika manajemen tim ELAINE sebelumnya melakukan konfirmasi mereka bakal diberi akun dummy dan kemungkinan bisa mendapat izin.
Atas kejadian tersebut, tudingan sebagai joki pun lantas menghantui Putri dan dia telah menerimanya.
"Sebenernya kurang setuju (disebut joki) ya, tapi ya mau nggak mau diterima karena saya memainkan akun orang," pungkasnya.
GridGames telah mencoba menghubungi coach dan pengurus tim ELAINE, Sydney untuk meminta konfirmasi lebih lanjut. Tapi hingga artikel ini ditulis masih belum ada jawaban. (*)