Call of Duty: Warzone Bakal Offline Seminggu Lebih, Imbas Warzone 2.0?

Kamis, 10 November 2022 | 16:10
calofduty.com

Poster Call of Duty Warzone

GridGames.ID- Activision megumumkan bahwa perusahaan berencana untuk menonaktifkan Call of Duty: Warzone selama satu setengah minggu lebih.

Penonaktifan ini dijadwalkan akan dimulai saat Call of Duty: Warzone 2.0 diluncurkan pada tanggal 16 November 2022.

Buat yang belum tahu, Call of Duty: Warzone diluncurkan oleh Activision pada tahun 2020 sebagai game battle royale dariCall of Duty: Modern Warfareyang dirilis tahun sebelumnya.

Buat yang belum tau, game ini juga terintegrasi dengan game-game Call of Duty lain sepertiCall of Duty: Black Ops,Call of Duty: ColdWarandCall of Duty: Vanguard.

Uniknya game ini juga ternyata mendukung mode crossplay, sehingga pemain bisa bermain dengan tiga game berbeda tersebut.

Sama seperti versi sebelumnya,kehadiranCall of Duty: Warzone 2.0 nantinya juga merupakan bagian dari hadirnya gameCall of Duty: Modern Warfare 2 yang dirilis akhir bulan lalu.

Baca Juga: Activision Gelar Event Call of Duty Warzone Mobile Pekan Depan

Namun, nantinya para pemain Warzone tidak perlu membeliCall of Duty: Modern Warfare 2 untuk bisa memainkan Warzone 2.0 nanti.

Sebenarnya, sebelumnya Activision telah menyatakan akan tetap mebiarkan kedua versi Warzone secara online, sehingga para pemain tetap memiliki pilihan untuk memainkan game mana saja yang mereka sukai.

Dilansir dari GamerRant, kini mereka harus menunggu hingga 12 hari sampaiCall of Duty: Warzone 2.0 ditayangkan.

Pengembang game, Raven Software memperkirakan bahwa game ini dapat kembali online setidaknya pada tanggal 28 November.

Kembalinya game versi klasik itu juga akan ditandai dengan perubahan nama menjadiCall of Duty: Warzone Caldera.

Baca Juga: Call of Duty Warzone Mobile akan Bawa Mode 6v6 dan MultiPlayer Domination

Developer menyatakan bahwa waktu penonaktifan ini akan digunakan untuk mereka berfokus pada pengembangan Warzone 2.0 dan untuk memastikan game dapat berjalan secara efisien.

Activision tidak mengatakan bahwa mereka alasan kuat mengapa langkah yang cukup berani seperti itu harus dilakukan.

Studio justru menjelaskan bahwa para pemain Warzone klasik yang akan berpindah ke Warzone 2.0 dapat mentrasfer poin mereka.

Sayangnya, beberapa item seperti skin, senjata, kosmetik, XP, token, dan item lainnya akan tetap berada pada Warzone yang akan menjadi Call of Duty: Warzone Caldera.

Baca Juga: Call of Duty Warzone Mobile Raih Rekor Baru, Bakal Tersukses?

Activision berdalih tak dilakukannya pemindahan tersebut agar membuat Warzone 2.0 lebih ramping dan berjalan lebih mulus.

Call of Duty: Warzone 2.0 sendiri memiliki banyak perubahan dari game sebelumnya seperti peta yang lebih luas, fitur baru dan berbagi peningkatan permainan lainnya.

Nah itulah berita terbaru seputar penonaktifan sementara Call of Duty: Warzone,sobat GridGames.

Buat kalian yang masih penasaran dengan info seputar game lainnya, pantengin terusGridGames, ya! (*)

Tag

Editor : Amalia Septiyani

Sumber GameRant