GridGames.ID -Rocket League Championship Series (RLCS) mengumumkan perombakan pada minggu lalu.
Menyusul pengumumannya tersebut, kiniPsyonix menggandeng DreamHack untuk membuat ajang kompetisi semakin meriah.
DreamHack adalah salah satu platform wadah bagi komunitas gamers di dunia.
Baca Juga:Goks! Turnamen Rocket League Bertajuk RLCS X Berhadiah USD 4.5 Juta
Kembali berbicara tentang RLCS, format RLCS X yang hampir sepanjang tahun akan mencakup serangkaian event, dipenuhi dengan berbagai hadiah uang tunai.
Tujuan akhirnya tentu saja World Championship, dengan lebih dari $ 4,5 Juta diberikan sepanjang musim.
Komunitas DreamHack
Marcus Lindmark, selaku Co-CEO DreamHack mengatakan, Rocket League adalah game yang sangat populer, kerja sama ini akan memperluas produksi.
Ia yakin bahwa kemitraan ini akan membawa kemajuan bagi komunitas Rocket League.
Baca Juga: Kuy! Mengenal Sosok Satoru Iwata, Tokoh Kesuksesan Video Games
"Memproduksi RLCS adalah peluang besar untuk meningkatkan nilai itu dan memperdalam hubungan kita dengan Psyonix" lanjutnya.
DreamHack juga sebelumnya pernah menyelenggarakan beberapa kompetisi Rocket League di event globalnya.
Marcus Lindmark, Co-CEO DreamHack
Pada tahun 2019, perusahaan ini menyelenggarakan 4 turnamen DreamHack Pro Circuit Rocket League dengan masing-masing memberikan total hadiah $ 100 ribu.
Baca Juga: Psyonix Buka Lowongan Programer, Rocket League Hadir Ke Mobile?
RLCS X akan memulai kualifikasi pertama pada 1 Agustus 2020 mendatang.
Kualifikasi tersebut akan disiarankan melalui Twitch dan Youtube resmi Rocket League.
Seluruh musim akan mencakup 3 split, dengan masing-masing 3 event regional untuk Amerika Utara dan Eropa, serta gelaran utama kelas Internasional.(*)