Esport Siap Jadi Cabor Eksibisi di PON, PBESI Bahas Sisi Olahraga Di Dalamnya

Kamis, 11 Maret 2021 | 20:00
Instagram/ponxx2020papua

PON XX Papua 2021

GridGames.ID - Setelah ditunda karena pandemi Covid-19, PON 2021 di Papua rencananya bakal diselenggarakan pada Oktober 2021 mendatang.

Sejak 2020, olahraga elektronik (esport) digadang bisa masuk sebagai salah satu cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan.

Namun, sebagai bagian dari industri game online, banyak masyarakat awam masih belum memahami sisi olahraga dari esport.

Sebagian dari mereka melihat, bermain game hanyalah sebagai hiburan untuk mengisi waktu luang aja.

Baca Juga: Majukan Esports Wanita, Dignity of Srikandi Chapter 3 Siap Digelar

Salah satu mantan pro player Point Blank yang pernah menjadi juara dunia, Benny Moza, mengungkap bahwa menjadi pro player membutuhkan pengorbanan waktu yang besar.

Ia menyebutkan dirinya sampai memerlukan waktu 12 jam sehari untuk berlatih agar bisa mencapai level dunia.

“Ketika ingin menjadi seorang pro-player, itu udah harus mengorbankan satu sisi kehidupan. Karena mengorbankanwaktu dan kita belajar di dalam sana. Jadi nggak cuma modal main, terus kita jago, lalu menang. Perjuangan sebelum juaranya itu yang penting,” katanya dalam webinar Pengurus BesarEsport Indonesia (PBESI) kemarin (10/3).

Baca Juga: Bangkitkan Esports FPS, Valorant Final Qualifier 3 Siap Digelar!

Fendy, Ketua HarianESI Papua menyebutkan bahwa selain teknis permainan game, banyak soft skill yang diperlukan untuk bisa membentuk pro-player yang baik.

Berbeda dari olahraga konvensional seperti sepakbola dan bola basket,sumber pertumbuhan esport ini berakar dari komunitas, di mana keseluruhan ekosistem perlu dijaga.

Termasuk dalam memelihara talenta-talenta di daerah-daerah di Indonesia, yang nggak boleh tertitik di satu daerah saja.

Baca Juga: Sandiaga Uno Optimis Pertumbuhan Esports di Indonesia Semakin Maju

Dengan adanya kebutuhan teknologi yang besar dalam elemen esport, dukungan infrastruktur teknologi akan berpengaruh besar dalam mendorong komunitas di berbagai wilayah untuk bertumbuh.

Oleh karena itu, menurut Fendy, panitia PON XX Papua 2021 telah mempersiapkan banyak hal untuk dapat mengakomodirpertandingan eksibisi esports di Papua.

Ia telah membocorkan sedikit beberapa game yang akan dipertandingkan di PON 2021 seperti DOTA 2, Mobile Legends, Free Fire dan PES.

Baca Juga: Mengukur Seberapa Besar Potensi Karir di Industri Esports Indonesia

Sayangnya, cabang olahraga esport ini nantinya nggak akan mendapat medali.

Tetapi, esport akan diperlakukan sama dengan cabor-cabor lain yang memperebutkan medali kata Fendy. (*)

Tag

Editor : Amalia Septiyani