Map Karakin PUBG Mobile Resmi Rilis, Ini Perbedaan Dari Map Lainnya!

Jumat, 09 April 2021 | 09:00
gamespot.com

Map Karakin

GridGames.ID -HariKamis (8/4/21), PUBG Mobile resmi merilis map atau peta terbaru bernama Karakin.

Peta dengan luas 2x2 tersebut, menghadirkan nuansa gurun pasir berlatar pantai Afrika Utara dengan bukit-bukit yang membentang di setap titiknya.

Karakin dapat menampung hingga 64 pemain sekaligus dan merupakan kombinasi dari elemen peta Sanhok dan Miramar.

Baca Juga: Map Baru Game PUBG Mobile Karakin Resmi Dirilis, Begini Tampilannya!

Walaupun peta Karakin sangat kecil, beberapa environtment yang dihadirkan membuat peta ini patut untuk dicoba.

Baca Juga: Game Mobile Semakin Berkembang, Pengeluaran Pemain Naik 25 Persen

Berikut beberapa hal yang membedakan peta Karakin dari peta lainnya:

Demolition Zone: Di area tertentu berwarna ungu, ada serangan udara yang bisa menghancurkan suatu area, jadi kalian perlu berhati-hati saat di area ini.

Thin Wall Bullet Penetration: Di area tertentu dalam ruangan atau rumah, bangunan tembok tipis bisa ditembus oleh peluru dengan mudah dan memberikan damage pada sesuatu yang dibelakangnya termasuk lawan.

The Sticky Bomb: Para pemain bisa menemukan bom seperti C4 yang bisa ditempel ke tembok atau lempar dan memberikan damage yang sangat besar.

Panzerfaust: Senjata launcher sekali pakai ini bisa didapat dari titik tertentu atau airdrop dan memiliki damage Area of Effect yang terbilang cukup besar.

Perlu diingat, environtment atau lingkungan yang kompleks di Karakin membuat gameplay bakal jauh berbeda dari peta lainnya.

Area gurun pasir kecil dan banyak perbukitanjuga membuat gameplay bakal lebih cepat dan pertempuran jarak jauh lebih sulit dihindari.

Peta Karakin

Para pemain juga bisa melakukan trap atau membuat jebakan di area demolition untuk membuat gameplay lebih menarik.

Baca Juga: Kode Redeem PUBG Mobile April 2021, Buruan Klaim Sebelum Kehabisan!

Untuk inforamasi menarik seputar PUBG Mobile lainnya, tetap bersama GridGames ya!(*)

Editor : Amalia Septiyani

Baca Lainnya