Serta berkapabilitas mengembangkan game yang dapat dinikmati oleh khalayak luas.
Igor Tanzil, selaku CMO & CCO dari Agate mengatakan bahwa mereka secara aktif sedang mencari parter untuk dapat membangun game ini bersama-sama.
Mereka juga mengatakan, saat ini proses pembuatan judul Tirta mencapat fase pre-alpha, tepatnya sudah 20% masa pengembangan.
Cipto Adiguna, selaku VP dari Consumer Games Agate mengatakan, genre baru yang sedang digarap menjadi tantangan dalam pembuatan game ini.
Mereka juga sangat berhati-hati dalam pembentukan pipeline, desain dan juga mekanisme gameplay.
Baca Juga: Menakar Komposisi Ideal EVOS Legends Setelah LJ dan Antimage Gabung
Tirta akan membawakan tema dan cerita untik bagi dunia, dan game ini merupakan hasil kolaboratif antara Agate dan Telkom.
Telkom melalui Oolean berinisiatif untuk membuat game karya anak bangsa yang bisa dinikmati dan dipamerkan ke skala internasional.
Game ini juga diharapkan dapat menunjukan taring para talenta developer Indonesia, serta membantu ekosistem game di Indonesia.
Baca Juga:Esports King, Game Agate Yang Berkolaborasi Dengan Tim Esports RRQ
Tirta telah dirancang sejak 2018, dan secara teknis mulai dibuat pada awal 2019.