Di sisi lain, ia juga menjadi sandbag bagi serangan RRQ yang sulit ditembus. Ferxiic yang menjadi core bermain sangat luar biasa.
Dengan hero Claude, ia begitu sulit ditangkap. Penempatan posisi dan keputusan dalam melepaskan skill ultimate patut diapresiasi.
Hanya dalam waktu 14 menit, EVOS sukses mengaman game 1 dengan poin 18-9.
Ferxiic dinobatkan sebagai MVP setelah berhasil menorehkan catatan 9 kill dan 3 assist.
Game 2
Masuk game 2, tempo permainan tak begitu berubah. Kedua tim sama-sama bermain terbuka dan agresif.
RRQ lagi-lagi sempat menguasai permainan di early game. Namun, memasuki mid game konsentrasi tim kembali lepas.
Kali ini, kombinasi Antimage (Chou) dan Luminaire (Mathilda) sukses memporak-porandakan pertahanan RRQ.
Baca Juga: Build Item Paquito Tank Versi AE Leomurphy di MPL ID Season 7
Vynn dan kawan-kawan dibuat tidak berkutik. Meski dari tempo permainan mereka bisa mengimbangi, tapi objektifitas masih dipegang EVOS.
Memasuki penghujung laga, EVOS benar-benar memborbadir pertahanan RRQ. Ferxiic bahkan sukses mencetak Maniac untuk pertama kalinya.