Riot menegaskan bahwa merekam percakapan voice chat berguna untuk mengetahui apa yang dikatakan oleh para pemain, lalu bisa menindak dengan tegas pemain yang bersalah jika ada laporan yang diberikan.
Breach, Agen Valorant berperan sebagai Intitator
Riot Games layak mendapatkan pujian karena mengambil pendekatan yang lebih aktif terhadap pemain toxic.
Riot juga mengakui bahwa pekerjaan tidak berakhir di sini dan mengharapkan peningkatan lebih lanjut dalam update beberapa bulan mendatang.
Untuk para pemain yang nggak ingin suaranya direkam lewat fitur voice-chat bisa menonaktifkan fitur tersebut.
Para pemain juga bisa menggunakan aplikasi komunikasi tambahan untuk para gamers seperti Discord.(*)
Baca Juga: Semua Hal Baru di Update VALORANT Episode 2 Act 3 yang Harus Kamu Tahu