GridGames.ID -Keberadaan cheater di game shooter telah membuat studio game pengembang merasa gerah.
Sejumlah studio pengembang game shooter kini mulai mengambil langkah tegas untuk membasmi cheater demi menciptakan sistem kompetisi yang sehat antar pemain.
Baru-baru ini, Activision menunjukan langkah tegas untuk memberantas cheater dan perusahaan dibaliknya.
Pada 4 Januari lalu, Activision menuntut EngineOwning yang merupakan perusahaan distributor cheat Call of Duty.
EngineOwning diduga mengiklankan cheat game Call of Duty mobile dan game online shooter lainnya.
Activision juga berusaha untuk mematikan software yang digunakan oleh EngineOwning yang memungkinkan pengguna untuk berbuat curang di game besutan Activision.
Dalam tuntutannya, Activision menyebutkan bahwa organisasi EngineOwning telah mendistribusikan dan menjual berbagai software untuk mendapatkan keuntungan kelompok dari kompetisi tidak adil di Call of Duty.
Perbuatan EngineOwning diklaim telah merusak game Call of Duty dan ekosistem bisnis Activision.
Selain itu, pengalaman bermain kompetitif komunitas Call of Duty juga rusak karena pendistribusian cheat yang dilakukan oleh EngineOwning.
Baca Juga: Call of Duty: Vanguard Singgung Pemain Islam, Activision Minta Maaf
Berdasarkan dokumen gugatan, software cheat besutan EngineOwning memungkinkan pemain untuk memanipulasi game Call of Duty untuk keuntungan pribadi.