Waduh, Riot Games Diperiksa Secara Resmi Karena Tuduhan Diskriminasi

GridGames.id – Developer League of Legends, Riot Games tengah hadapi kasus hukum terkait diskriminasi gender di tempat kerja.

Kasus ini mengakibatkan pemogokan kerja massal karena perusahaan memaksa karyawannya mengikuti arbitrase atau di luar pengadilan ketimbang mengikuti persidangan.

Ternyata, Riot Games kini secara resmi telah diperiksa dalam pengawasan Departemen Pekerjaan dan Karyawan California.

Baca Juga: Sisi Lain Industri Game: Riot Games yang Didemo Para Karyawannya

Pemerintah California melalui departemen ini meminta secara hukum agar Riot menyerahkan data karyawan.

Data ini diminta untuk mengetahui apakah memang karyawan perempuan menerima pendapatan lebih kecil dari laki-laki.

Riot Games dipaksa memberikan data tersebut dengan paksaan hukum mengingat mereka tidak berkenan untuk memberi data secara suka rela.

Kevin Kish, Direktut Department of Fair Employment and Housing (DFEH) dalam pernyataannya ungkapkan bahwa DFEH berwenang untuk melakukan penyidikan terkait dugaan pelanggaran hak warga sipil.

Terlebih ungkapnya, Riot Games sulit untuk diajak bekerja sama menyelesaikan kasus ini.

Juru bicara Riot Games justru ungkapkan hal sebaliknya, mereka mengaku telah melakukan komunikasi secara rutin.

Terlebih, Riot ungkapkan bahwa mereka datang dengan niat baik untuk menyelesaikan kasus.