Follow Us

Moonton Jelaskan Secara Rinci Atas Tuduhan Memonopoli Turnamen

Amalia Septiyani - Selasa, 02 Juli 2019 | 20:30
Logo Moonton
Moonton

Logo Moonton

GridGames.ID - Moonton, pengembang Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), menjelaskan hal yang belakangan ini sering dibicarakan oleh Erick Herlangga perihal monopoli turnamen.

Dalam sebuah postingannya di Instagram (@mlbbesport.id), Moonton menyadari bahwa fondasi dari MLBB adalah dari para pemain.

Namun Moonton mengatakan kabar monopoli turnamen adalah sebuah tuduhan-tuduhan palsu untuknya. Duh!

Baca Juga: Erick Herlangga Buat Petisi Untuk Moonton Perihal Kebijakan Turnamen

"Kami merasa bahwa kami harus membawa turnamen menuju ke level selanjutnya terutama di pasar terpenting kami, Indonesia. Kami menyadari bahwa kami tidak dapat melakukan semua ini sendirian, dan kami mulai menjangkau seluruh tim peserta MPL kami untuk menanyakan apakah mereka bersedia masuk dan berinvestasi di dalam Liga melalui model distribusi pendapatan bersama yang mirip dengan banyak Liga eSports Profesional lakukan di seluruh dunia," tulis Moonton.

Mereka juga mengatakan, dalam model yang diutarakan di atas, lebih dari 50% dari seluruh pendapatan Liga dari sponsor dan hak penyiaran untuk season mendatang akan didistribusikan ke tim.

Dengan begitu, tim bisa menggunakan dana untuk membiayai tim mereka berdasarkan aliran pendapatan yang stabil setiap season-nya.

Setelah menerima pembelian dari minimal 8 tim MPL, Moonton memutuskan untuk mengambil langkah lebih jauh dari season 1 - 3 di mana mereka berupaya menerapkan peraturan.

Peraturan tersebut diterapkan untuk meningkatkan profesionalisme manajemen tim dan membuat program-program yang membantu dalam pengembangan karir eSports yang berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia.

Dengan investasi satu kali secara bersama-sama sebesar 15 milyar rupiah per tim dan investasi dari Moonton, maka banyak inisiatif akan direncanakan dan diluncurkan dalam waktu dekat yang bermanfaat bagi komunitas eSports di Indonesia.

Editor : Rian Sidik

Baca Lainnya

Latest