Namun, lagi-lagi, oLARRY mengantongi 60 persen suara.
Baca Juga: Klub NBA Charlotte Hornets Bergabung di E-Sports NBA 2K League
Satu faktor kemenangan oLARRY juga dipengaruhi oleh 100 Thieves yang mencuit mengajak pendukungnya untuk memilih oLARRY.
.@oLARRY2K's comeback to @CavsLegionGC and the NBA2K League was one of the most miraculous events we've ever seen. We've got so much respect for Larry and his competitive drive. Best of luck in the @ESPYS, Larry. https://t.co/O4q9mrR0mRUniknya, Ninja yang juga melawan oLARRY di final melakukan hal serupa.— 100 Thieves (@100Thieves) July 9, 2019
Ia menyatakan, bila dibandingan pengalaman yang dialami oLARRY, ia tak berhak untuk mendapatkan penghargaan tersebut.
Just realized who I am up against. Honestly I dont wanna win against him. Just at least vote https://t.co/EYOUlOMAaVoLARRY melakukan comeback ke tim Cavaliers Legion usai menjadi korban penembakan di Jacksonville, Florida, 26 Agustus 2018 silam.— Ninja (@Ninja) July 9, 2019
Akibat peristiwa tersebut, oLARRY mengaku jempolnya menjadi mati rasa usai menerima 3 kali tembakan.
Selamat, oLARRY! (*)