Sampai akhirnya, Jaydenn bertarung di sebuah turnemen di mana ia mendapat kill yang sangat banyak dan akhirnya dikontak secara langsung oleh IGL Aura saat itu.
Jaydenn menjalani debut bersama Aura di turnamen nasional yang salah satunya diikuti Bigetron Esports (saat ini menjadi Bigetron RA).
Ia sukses mendapatkan peringkat 3 bersama AURA yang membuatnya resmi menjadi pemain AURA seusai turnamen tersebut.
Baca Juga: ION Esports Geser Bigetron RA di Puncak Global Leaderboard Week 3 PMPL ID Season 2
Saat PMPL Indonesia Season 1, AURA nyaris lolos untuk mewakili Indonesia di PMPL SEA Finals.
Sayang, mereka harus puas di peringkat 5 dengan terpaut 5 poin dari ONIC Esports yang menjadi wakil Indonesia bersama Bigetron RA dan MORPH Team.
”Tentu semua tim termasuk kami memiliki target untuk bisa menjadi juara dan menjadi wakil Indonesia. Meski sedih karena target tidak tercapai, kami menjadikan ini sebagai pelajaran untuk lebih baik kedepannya,” ungkapnya.
Baca Juga: IkyAr Ungkap Rahasia BOOM Esports Bisa Pimpin Klasemen Minggu Kedua PMPL ID Season 2
AURA Esports di PMPL Indonesia Season 2
Tampil konsisten sejak awal PMPL ID Season 2 regular season hingga akhirnya bisa menembus peringkat 2 sampai minggu keempat tidak membuat Jaydenn cepat puas.
“Karena kami belum mencapai target maka dari itu kami bakal berusaha maksimal untuk bisa mencapai target,” ucapnya.
Ketika ditanya mengenai tim mana yang paling mengejutkan di PMPL ID Season 2, Jaydenn menjawab ION Esports yang saat ini menghuni peringkat pertama di global leaderboard.