Lord pertama yang berhasil didapat Bigetron Alpha memberi sedikit peluang untuk mereka menembus pertahanan EVOS Legends meski nggak sampai ke inhibitor turret.
Saat penyerangan, Bigetron Alpha justru kehilangan 2 anggotanya, dan EVOS Legends pun melihat bahwa ini adalah kesempatan baik untuk melakukan serangan balik.
Prediksi EVOS Legends ternyata salah, mereka justru harus kehilangan 4 anggotanya dan menyisakan Clover (Esmeralda).
Serangan balik dilakukan Bigetron Alpha, hingga membuat EVOS Legends nggak tahan dengan serangan demi serangan yang diberikan sang lawan.
Dengan membawa Lord kedua, Bigetron Alpha berhasil bikin Wiped Out EVOS Legends dan dan berhasil meratakan base milik sang Harimau Putih
Poin kemenangan di game yang pertama pun berhasil dikantongi Bigetron Alpha dalam waktu 16 menit.
Baca Juga: Duel Hidup Mati Genflix Aerowolf vs Geek Fam, Siapa yang Akan Lolos?
Pada game kedua, EVOS Legends melakukan pertukaran pemain, di mana posisi REKT digantikan dengan LJ yang pada game kedua menggunakan hero Hilda.
Ia bermain begitu agresif di midlane saat early game yang membuat Bigetron Alpha memilih untuk nggak meladeninya.
EVOS Legends yang unggul dan memberikan space farming pada corenya membuat Bigetron Alpha kehilangan tempo permainan.
Nampaknya, dengan pick dua hero support (Diggie dan Rafaela) membuat Bigetron Alpha kurang efektif pada game kedua, apalagi saat Branz (Claude) nggak dikasih kesempatan untuk farming.