Steam Deck mempunyai menyematkan pilihan kontrol yang lengkap untuk pengguna, meliputi thubstick (2), trackpad (2), tombol ABXY, D-pad, dan layar sentuh dengan resolusi 1280x800 untuk gameplay 720p.
Steam Deck juga mempunyai kontrolgyroscope, 2shoulder triggers, dan 4back button.
Baca Juga:Nvidia dan Valve Segera Rilis Teknologi DLSS di Linux, Kapan Rilis?
Steam Deck menggunakan baterai 40 watt-hour onboard yang mampu menjalankan game selama beberapa jam penggunaan.
Untuk game ringan 2D, Steam Deck mampu bertahan hingga 7-8 jam. Sedangkan saat menjalankan gameHD, Steam Deck dapat bertahan hingga 4 jam penggunaan.
Dari segi sistem operasi, Steam Deck menggunakan SteamOS yang berbasis Linux.
Valve akan menggunakan Proton sebagai layer untuk memungkinkan game Windows berjalan di SteamOS.
SteamOS mendukung beberapa fitur seperti quick resume yang memungkinkan pengguna untuk menidurkan perangkat namun tetap bisa melanjutkan game di tempat terakhir pengguna berada.
Selain itu,Valve juga menjual dock yang dapat digunakan untuk menyambungkan Steam Deck ke layar eksternal seperti TV atau monitor.
Steam Deck juga dilengkapi dengan port USB-C lengkap dengan HDMI, Ethernet, USB, serta Bluetooth standar.