Jerry mengungkapkan bahwa Indonesia harus mencontoh Korea Selatan yang mampu mendapatkan 6,6 juta US Dollar dari ekspor game online.
Baca Juga: Developer Indonesia Bikin Game Online Mirip Genshin Impact, Bangga!
Jerry juga mendukung adanya sistem free-to-play dan micro transaction pada game online.
"Game online ketika mengunduh itu gratis, tapi ketika sudah senang dengan gamenya, dia akan coba fitur baru yang berbayar" ujar Jerry.
"Fitur baru itu tidak mahal, sau fitur mungkin 10 ribu atau 1 US Dollar. Namun, jika10 juta orang yang membeli tinggal dikalikan saja" sambung Jerry.
Baca Juga: MIR4, Game Online MMORPG, Bakal Dirilis di 170 Negara Dalam 12 Bahasa
Jerry meyakini bahwa game online Indonesia bakal disenangi oleh gamer di luar negeri.
Unsur budaya lokal Indonesia menjadi daya tawar menarik bagi gamer internasional.
Bagi kalian yang masih belum familiar, beberapa game buatan Indonesia seperti Lokapala, Escape from Naraka, Tirta dan Project Buramato sangat menonjolkan budaya lokal dalam game ciptaannya.
Selain untuk menjadi identitas game, developer Indonesia jelas ingin budaya Indonesia dikenal oleh masyarakat dunia melalui game terbitannya.
Jadi, kita sebagai gamer harus turut mendukung game online buatan Indonesia agar bisa eksis di kancah nasional dan internasional.
Tetap ikuti Grid Games untuk informasi menarik seputar berita game online berikutnya. (*)