GridGames.ID -Cheater saat ini telah menjadi musuh besar bagi game-game shooter multiplayer kompetitif seperti CS: GO, PUBG, Call of Duty: Warzone, CODM, dll.
Pada tahun 2021 ini saja, pengembang game seperti Tencent, Valve, dan Activision telah membanned ratusan ribu hingga jutaancheater yang beroperasi di game besutan mereka.
Kendati demikian, cheater masih terus saja muncul dan seolah beradaptasi dan mampu mengelabuhisistem anti-cheater yang dikembangkan oleh studio game.
Baca Juga: Tencent Basmi 3,8 Juta Akun Cheater PUBG Mobile Pekan Lalu, Makin Aman
Cheater di game shooter online tak hanya ditemukan di mode ranked dan casual, namun juga di turnamen.
GridGames mencatat kasus cheater terjadi di turnamen kelas lokal hingga internasional.
Hal ini menunjukan bahwa pro player sekalipun tertarik dengan perilaku curang untuk memenangkan sebuah kompetisi.
Baca Juga: PUBG Mobile Kasih Hadiah Buat Player yang Laporin Cheater di Ban Pan 2
Satu hal yang menjadi pertanyaan besar, mengapa banyak cheater di game shooter online?
Pertanyaan tersebut ternyata telah dijawab oleh beberapa psikolog melalui analisis dan kajian mendalam.
Simak penjelasan psikolog tentang perilaku curang di game online pada halaman selanjutnya.
Cheater terbagi menjadi beberapa jenis seperti gameplay cheater, skin and cosmetic cheater, dll.