Map Baru VALORANT Breeze akan Segera Rilis, Begini Tampilannya

Sabtu, 24 April 2021 | 15:00
Riot Games

Gameplay VALORANT Episode 2.

GridGames.ID -Riot Games resmi mengumumkan kehadiran map baru VALORANT, Jumat (23/4) malam.

Mengusung nama "Breeze", map baru VALORANT ini menampilkan latar belakang bangunan berbatu dan laut.

Breeze digambarkan sebagai wilayah terpencil yang ada di selatan Segitiga Bermuda.

Baca Juga: Pakai Spasi Untuk Nembak, Streamer Valorant Peringkat Radiant Kena Ban

Meski ada bangunan berbatu, Breeze sejatinya memiliki lebih banyak ruang terbuka yang luas.

Pertempuran jarak jauh dapat menjadi opsi bagi pemain ketika bertanding di Breeze.

Para pemain juga harus memiliki kontrol atas teritori yang luas agar dapat memenangkan pertandingan.

Riot Games

Tampilan map baru VALORANT Breeze.

Baca Juga: NXL Ligagame dan BOOM Esports Wakili Indonesia di VALORANT SEA Masters

Senior Game Deigner VALORANT, Sal Garozzo mengungkapkan Riot Games sengaja membuat banyak ruang terbuka di map Breeze.

Pihaknya ingin memberi peluang bagi senjata dan agen berbeda untuk unjuk gigi di tiap map.

"Masing-masing peta seharusnya menghadirkan keunggulan dan kelemahan yang berbeda untuk dieksplorasi oleh para agen, sekaligus memungkinkan jenis strategi dan komposisi tim yang berbeda," ujarnya.

Sementara itu, Lead Artist VALORANT, Devon Fay membeberkan sejarah pembuatan Breeze.

Pihaknya terinspirasi dari keberadaan banyak pulau yang ada di daerah Karibia.

Riot Games

Tampilan map baru VALORANT Breeze.

Baca Juga: Duh! Pro Player Valorant Kena Suspend Karena Kasus Pelecehan Seksual

"Kami sangat menyukai benteng-benteng kuno dan pantai-pantai tropis," ungkapnya.

Devon mengaku senang bisa menyelesaikan map Breeze yang kental dengan nuansa musim panas.

Riot Games

Tampilan map baru VALORANT Breeze.

Baca Juga: Astra, Agen Terbaru Valorant yang Memiliki Ultimate Mengerikan

Map Breeze sendiri rencananya akan resmi dirilis pada 27 April 2021 mendatang.

Perilisannya akan bersamaan dengan update VALORANT Episode 2 Act 3. (*)

Editor : Amalia Septiyani

Baca Lainnya