GridGames.ID - Informasi nggak terduga datang dari Razer, perusahaan yang bergerak pada gaming aksesoris.
Menurut laporan yang diterbitkan oleh konsultan keamanan dunia maya, Volodymyr Diachenko lewat LinkedIn, data pribadi dari sekitar 100 ribu gamers telah terbongkar sejak 18 Agustus lalu.
Ia juga telah memberi tahu Razer tentang pelanggaran itu.
Namun, staf dukungan non-teknis bisa menangani masalah ini tiga minggu lagi, hingga staf yang sesuai menyelesaikan masalah sebelumnya.
Baca Juga: Keren! Gamepad Razer Kishi Buat Edisi Khusus Untuk Xbox Game Pass
Pihak Razer juga memberi statement yang GridGames lansir dari PC Gamer, "Kami diberitahu oleh peneliti keamanan tentang kesalahan konfigurasi server yang berpotensi mengungkap detail pesanan, pelanggan, dan informasi pengirim".
Untuknya mereka menjelaskan bahwa nggak ada data sensitif seperti nomor kartu kredit atau sandi yang terungkap.
Pihak Razer juga dengan tulus meminta maaf atas kesalahan itu dan telah mengambil semua langkah yang diperlukan untuk memperbaiki masalah tersebut.
Baca Juga: Hadirkan Ratusan Game, Microsoft Rilis Layanan Game Streaming xCloud
Meskipun kebocoran tersebut nggak menyertakan data sensitif, Diachenko menganggap itu masih dapat digunakan dalam upaya phising di masa mendatang.