GridGames.ID - Terhitung sejak virus Corona masuk ke Indonesia sekitar pertengahan Maret 2020, kegiatan produksi film dan bioskop pun ikut ditutup.
Hal tersebut mengakibatkan para produsen film Indonesia mengalami kehilangan pendapatan bahkan hingga ratusan juta rupiah.
Namun menariknya, pandemi dan praktik pembatasan sosial, telah mendorong para produser dan pembuat film untuk semakin kreatif dalam storytelling mereka.
Baca Juga: Ini Dia 4 Pilihan Jurusan Kuliah yang Cocok Untuk Para Gamers
Terlepas dari pembatasan sosial, sudah banyak contoh bagaimana produksi film dilakukan secara remote.
Nah, ini menunjukkan bahwa industri perfilman sungguh-sungguh menunjukkan tekad mereka untuk terus berkarya.
Hal ini membuka jalan bagi masa depan industri ini dan produksi film yang dilakukan secara virtual dan remote telah menjadi bagian dari proses pembuatan film.
Baca Juga: Jejak Diego Maradona di Video Game, Pernah Hampir Menuntut Konami
Pada saat ini, produser film dengan budget terbatas nggak mungkin membiarkan inefisiensi terus terjadi.
Produksi secara virtual dan (yang mengejutkan) pemanfaatan teknologi video game real time barangkali menjadi solusinya.