GridGames.ID - Eksibisi Esports PON XX Papua 2021 telah resmi dibuka di Lapangan Hoki Indoor, Doyo Baru, Kabupaten Jayapura, hari ini (21/9).
Wakil Ketua Umum/Ketua Harian Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Komisaris Jenderal Pol. Drs. Bambang Sunarwibowo, S.H., M.Hum mengatakan bahwa penggelaran Eksibisi Esports PON XX Papua 2021 memiliki misi dan makna yang luas.
Gelaran ini bertujuan untuk pengembangan dan barometer prestasi esports nasional yang dibina oleh daerah.
Nggak hanya itu, Eksibisi Esports PON XX Papua 2021 juga berpotensi mendorong laju ekonomi kreatif digital yang digerakkan oleh makin bertumbuhnya industri pengembang game lokal dan bisnis-bisnis kreatif lain yang terkait.
Baca Juga: Kontingen DKI Jakarta yang Lolos ke Eksibisi Esports PON XX Papua 2021
DKI Jakarta, Papua dan Papua Barat menjadi provinsi-provinsi yang meloloskan atlet-atletnya di keseluruhan kategori pertandingan.
“Ekosistem esports mencakup berbagai bidang, dari olahraga dan sportainment, industri digital seperti pengembang dan platform-platform game, e-commerce, teknologi finansial, media, hingga pariwisata,” ujar Bambang.
“Melalui Eksibisi Esports PON XX Papua 2021 yang kami gelar hingga 26 September nanti, kami ingin menyampaikan pesan kepada dunia tentang potensi besar industri esports Indonesia, kesiapan Indonesia menjadi penyelenggara esports-tourism berskala internasional, dan optimisme akan terwujudnya visi Indonesia Emas sebagai kekuatan ekonomi digital dunia pada 2045,” lanjutnya.
Baca Juga: 11 Tim Free Fire Ini Berangkat ke Papua Untuk PON XX Papua 2021
Tingginya Animo di Tengah Pesatnya Laju Pertumbuhan Esports Tanah Air
Penyelenggaraan Eksibisi Esports PON XX Papua 2021 mendapat respons tinggi dari insan esports tanah air.
Ajang ini berhasil menjaring 49.905 atlet dan 10.877 tim esports potensial dari 34 provinsi yang mendaftarkan diri di platfrom Garudaku.com.
Mereka berlomba unjuk kemampuan terbaik di babak kualifikasi tingkat provinsi (25 Agustus – 5 September) dan babak kualifikasi Pra-PON (7-14 September) untuk meraih tiket ke Papua.
Baca Juga: PUBG Mobile Catat Hampir 5000 Tim Telah Terdaftar di PON XX Papua 2021
Terdapat 4 (empat) game yang dipertandingkan, yaitu PUBG Mobile, Free Fire, Mobile Legends: Bang Bang, dan Pro Evolution Soccer (PES) 2021.
- PUBG Mobile: 19.664 atlet dari 4.916 tim,
- Free Fire: 13.608 atlet dari 3.402 tim,
- Mobile Legends: Bang Bang: 11.985 atlet dari 2.397 tim,
- PES 2021 diikuti oleh 3.838 atlet.
Game tersebut merupakan sebuah game bergenre MOBA karya asli anak bangsa, Anantarupa Studios.
Mengusung misi pemberdayaan industri game lokal, pertandingan persahabatan Lokapala diikuti oleh 810 atlet dari 162 tim.
Baca Juga: Harus Tau! Berikut Skema dari Eksibisi Esports PON XX Papua 2021
Drs. Bambang Sunarwibowo, S.H., M.Hum mengatakan bahwa sebanyak 188 atlet dari 48 tim yang berasal dari 25 provinsi berhasil lolos dari babak kualifikasi Pra-PON.
Bahkan, yang bikin menarik adalah kekuatan esports tanah air terlihat makin merata dan nggak hanya didominasi oleh Pulau Jawa.
“Pentas babak utama Eksibisi Esports PON XX Papua 2021 akan menyuguhkan kepiawaian talenta-talenta potensial dan tim-tim kuat dari Bali, Bangka Belitung, Banten, Bengkulu, DKI Jakarta, Gorontalo, Jambi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Maluku, Maluku Utara, NTT, Papua, Papua Barat, Riau, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, dan Sumatera Selatan,” ungkap Bambang.
Tentunya, meratanya kekuatan dan terserapnya animo masyarakat yang tinggi ini nggak lepas dari keberadaan Pengurus Daerah Esports Indonesia yang telah berdiri di 34 provinsi dan 489 kabupaten atau kota. (*)