GridGames.ID -Skena esports Dota 2 adalah salah satu yang paling kompetitif di jajaran game MOBA.
Prize pool besar dan ekosistem penggemar yang luas menarik banyak organisasi esports untuk berkancah di esports Dota 2.
Namun, tak banyak dari mereka yang berhasil survive dan meraih kesuksesan di esports Dota 2.
Baca Juga: Inilah 10 Hero Terbaik untuk Main Diretide Dota 2, Mana Pilihanmu?
Baru-baru ini, organisasi esports asal Korea Selatan, T1 dikabarkan akan mundur dari skena esports Dota 2.
Dilansir dari Dotesports, T1 Dota 2 dilaporkan bubar setelah menunjukan tanda-tanda menghadapi masalah rumit pasca pergantian roster pra TI 11.
T1 saat ini juga telah melepaskan roster-roster inti Dota 2 mereka yaitu Kuku (Kapten/Offlaner), Whitemon (Pos 5), dan Xepher (Pos 4).
Sementara itu, nasib roster T1 lainnya seperti ana dan Topson masih belum jelas.
Baca Juga: T1 Gagal Juara LoL Worlds 2022, Faker: Memalukan Jad Runner Up
Laporan dari AFK Gaming yang mengutip pernyataan sumber yang dekat dengan organisasi menyebutkan, T1 mungkin akan berpisah dengan tempatnya di DPC SEA Divisi I.
Laporan tersebut mengungkap bahwa T1 akan menjual slot DPC SEA Divisi I ke organisasi esports asal Singapura, Bleed Esports.