Apalagi aktifitas gaming tidak membutuhkan banyak gerakan dan bisa membuat otot jadi lemah.
Untuk itu, perlu adanya kepedulian satu sama lain dalam hal kesehatan.
Kesehatan pemain sangat berpengaruh dalam membangun mood dan kerja sama tim.
Kalau ada salah satu anggota yang sakit, maka kerja sama keseluruhan tim akan terganggu.
Akibatnya performa tim jadi tidak maksimal.
Baca Juga: RRQ Eggsy, Pro Player FIFA Asal Indonesia yang Go International!
3. Pemilihan anggota
Faktor ini juga tidak kalah pentingnya untuk membangun kerja sama dan chemistry antar pemain.
Pemilihan pemain jadi sangat penting terutama kaitannya dengan latar belakang si pemain.
Salah satu cara yang paling aman adalah mencari pemain dari latar belakang yang sama.
Misalnya dari daerah yang sama, sekolah yang sama atau memang sudah mengenal sejak lama.